FUNGSI
OPERASIONAL DARI MANAJEMEN
A. Menurut
Griffin bahwa organisasi memiliki berbagai sumber daya,seperti :
a) sumber
daya manusia (human resources) à tenaga kerja (keahlian, keterampilan , &
kepribadian)
b) sumber
daya alam (natural resources) à
sumber energy, barang tambang, hutan, air, & tanah)
c) sumber
daya dana (financial resources) atau keuangan (funds) à uang, gedung,dll.
d) sumber
daya informasi ( information resources)àteknologi
yang digunakan
B. Fungsi-fungsi
manajemen organisasi bisnis:
a. Manajemen
sumber daya manusia
b. Manajemen
produksi/operasi
c. Manajemen
pemasaran
d. Manajemen
keuangan
C. Manajemen
sumber daya manusia adalah penerapan manajemen berdasarkan fungsinya untuk
memperoleh sumber daya manusia yang terbaik bagi bisnis yang kita jalankan dan
bagaimana sumber daya manusia yang terbaik bagi bisnis yang kita jalankan dan
bagaimana sumber daya manusiayang terbaik dapat dipelihara tetap bekerja
bersama kita dengan kualitas pekerjaan yang senantiasa konstan atau bertambah
D. Manajemen
produksi adalah penerapan manajemen berdasarkan fungsinya untuk menghasilkan
produk yang sesuai dengan standar yang ditetapkan berdasarkan keinginan
konsumen,dengan tehnik produksi seefisien mungkin.
E. Manajemen
pemasaran adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya
berusaha untuk mengidentifikasi apa sesungguhnya yang dibutuhkanoleh
konsumen,dan bagaimana cara pemenuhannya dapat diwujudkan.
F. Manajemen
keuanagan adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya
berusaha untuk memastikan bahwa kegiatan bisnis yang dilakukan mampu mencapai
tujuannya secara ekonomis,yaitu diukur berdasarkan profit.
G. Manajemen
informasi adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya
berusaha memastikan bahwa bisnis yang dijalankan tetap mampu untuk terus
bertahan dalam jangka panjang.
1.
Pembagian
Pekerjaan (division of work). Suatu pembagian pekerjaan atau tugas yang
mengarah pada pertumbuhan spesialisasi di segenap bidang yang diperlukan untuk
mencapai efisiensi dan efektifitas penggunaan tenaga kerja.
2.
Kewenangan
dan Tanggung Jawab (authority and responsibility). Prinsip perlunya
keseimbangan harmonis antara wewenang dan tanggung jawab dimana keduanya tak
dapat dipisahkan.
3.
Disiplin
(discipline). Suasana tertib dan teratur, di mana orang
yang berada dalam organisasi tunduk, patuh dan taat pada norma atau ketentuan
yang ada tanpa unsure paksaan.
4.
Kesatuan
Komando (unity of command). Segenap anggota organisasi hanya menerima
perintah dan melaporkan pelaksanaan perintah atau hasil pekerjaan serta
mempertanggungjawabkannya kepada seorang pemimpin.
5.
Kesatuan
Arah (unity of direction). Setiap kelompok yang melakukan kegiatan
bertujuan sama harus memiliki seorang pemimpin dan memiliki satu rencana.
6.
Kepentingan
Individu Harus Tunduk Pada Kepentingan Umum (subordination of individual
interest to general interest). Kepentingan umum ditempatkan dia atas segala
kepentingan, baik kelompok maupun pribadi.
7.
Gaji
(remuneration of personel). Sistem dan metode penggajian bersifat adil
dan memberikan kepuasan maksimal bagi buruh dan majikan.
8.
Pemusatan
Wewenang (centralization). Adanya pemusatan kekuasaan dalam kelompok
tunggal dan kepemimpinanya diserahkan pada satu orang pemimpin agar anggota
atau pegawai tidak dibingungkan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab
yang dibebankan.
9.
Jenjang
Bertangga (hierarchy). Merupakan garis tingkatan wewenang dan tanggung
jawab dari tingkatan tertinggi hingga terendah dan tidak boleh ada
penyimpangan.
- Ketertiban (order). Keteraturan dan
kelancaran organisasi dimana setiap anggota mematuhi dan mentaati segala
ketentuan yang menyangkut kondisi yang baik dalam pencapaian tujuan.
- Keadilan (equity). Pemimpin tidak boleh
memperlakukan anggota dengan semena-mena, menghargai setiap prestasi,
memberikan kesempatan untuk menyampaikan saran dan kritik dan informasi
yang membangun dalam upaya pengambilan keputusan yang lebih tepat.
- Stabilitas Jabatan Pegawai (stability of
tenure of personel). Memelihara dan menjaga kestabilan kondisi kerja,
memlihara hubungan yang harmonis, menjaga keselamatan kerja dan sebagainya
yang dapat menimbulkan kelancaran dan kelangsungan proses kegiatan
management.
- Prakarsa (inisiative). Penghargaan atas
saran, ide, gagasan, kritik dan informasi yang dikemukakan anggota atau
bawahan sehingga menciptakan cara kerja baru yang lebih efektif dan
efisien dalam pencapaian tujuan.
- Kesatuan (esprit de corps). Pembinaan,
bimbingan dan motivasi yang menerus terhadap anggota atau pegawai agar
memiliki jiwa kesatuyan dan rasa setia kawan.
Daftar pustaka
Ernie Trisnawati
Sule,2010, Pengantar Manajemen,cetakan ke -5. PT Kencana Media Group,
Jakarta
0 comments:
Posting Komentar